Purbalingga, REPUBLIKA – Sosok Rasmono, S.H dikenal luas sebagai figur pengacara yang menjunjung tinggi keadilan dan kebenaran. Dengan ketegasan dan kejujurannya, ia menempatkan profesi hukum bukan sekadar pekerjaan, tetapi sebagai pengabdian terhadap nilai kemanusiaan. Tidak hanya berkiprah di dunia hukum, Rasmono juga memimpin PT Digital Indo Group — perusahaan media besar yang membina lebih dari 50 jaringan media di berbagai daerah di Indonesia.
Konsistensinya dalam menegakkan hukum membuat Rasmono dihormati oleh banyak pihak. Ia kerap menjadi pembela bagi masyarakat yang terpinggirkan dan berani menentang ketidakadilan tanpa pandang bulu. Dalam setiap langkahnya, ia selalu menegaskan bahwa hukum harus menjadi alat keadilan, bukan kekuasaan.
Sebagai pemimpin di dunia media, Rasmono memiliki pandangan yang luas tentang pentingnya peran pers dalam membentuk opini publik yang sehat. Di bawah kepemimpinannya, PT Digital Indo Group tumbuh menjadi lembaga media yang berkomitmen menjaga independensi, profesionalisme, dan nilai-nilai etika jurnalistik. Ia selalu menekankan bahwa media bukan hanya alat informasi, tetapi juga instrumen pendidikan moral dan sosial bagi masyarakat.
“Media dan hukum memiliki tujuan yang sama — menegakkan kebenaran dan melindungi rakyat,” ujar Rasmono dalam satu kesempatan. Ucapannya mencerminkan pemikirannya yang mendalam tentang pentingnya sinergi antara dua bidang itu dalam menjaga tatanan masyarakat yang adil dan beradab.
Dengan gaya kepemimpinan yang tegas, transparan, namun penuh empati, Rasmono menjadi panutan bagi rekan sejawat di bidang hukum dan insan media di bawah naungannya. Ia tak segan turun langsung memberikan bimbingan dan arahan agar setiap individu bekerja dengan kejujuran serta rasa tanggung jawab.
Rasmono, S.H kini dikenal bukan hanya sebagai pengacara, melainkan juga sebagai pemimpin yang membawa semangat perubahan. Ia membuktikan bahwa kekuasaan sejati bukan terletak pada jabatan, melainkan pada kemampuan menjaga integritas dan memperjuangkan keadilan untuk semua.
Surya Utama

